Kuliner Khas Jawa Timur yang Wajib Dicoba Kalau Lagi Liburan
![]() |
| Sumber Gambar: Kompas.com |
Jawa Timur selain terkenal dengan destinasi wisata dan keanekaragaman budaya, tentunya juga tak lepas dari keberagaman kuliner.
Kuliner Jawa Timur seolah menjadi magnet bagi siapa saja yang pernah mampir untuk berlibur misalnya.
Dulu ketika saya baru menginjakkan kaki di Jawa Timur, tepatnya di Surabaya, pertama kali mencicipi kuliner Jawa Timur itu mungkin merasa aneh dan tak terbiasa. Namun seiring berjalannya waktu dan sudah hampir 30 tahun menetap di Jawa Timur, saya pun mulai terbiasa.
Saya masih ingat ketika pertama kali pindah ke Surabaya, hampir setiap pedagang makanan lewat depan gang selalu saya panggil untuk dibeli. Sebut saja, Tahu Tek, Lontong Balap, Rujak Cingur hingga Tahu Campur.
Namun lidah akan selalu melakukan seleksi rasa, dimana tidak semua kuliner Jawa Timur bisa cocok di lidah maupun selera saya. Terus terang saja saya tidak cocok dengan Tahu Campur karena menggunakan kikil sebagai bahan makanannya. Ya kalau tidak pakai kikil namanya bukan Tahu Campur donk.
Baiklah, pada kesempatan kali ini saya ingin mengajak pembaca untuk membayangkan jika sedang menikmati kuliner Jawa Timur yang bikin betah ketika sedang berada di provinsi tersebut.
Bisa dibilang ketika kalian berada di kota manapun di Jawa Timur, setidaknya dengan mudah menemukan kuliner khas yang saya sebutkan berikut:
1. Nasi Pecel
Saya paling suka dengan Nasi Pecel bahkan kalau disuruh makan setiap hari pun tidak pernah bosan rasanya.
Nasi pecel merupakan kuliner khas Jawa Timur yang terdiri dari nasi putih, aneka sayuran rebus seperti tauge, kacang panjang, irisan timun dan bayam. Kemudian nasi beserta sayuran tersebut disiram dengan bumbu pecel.
Adapun nasi pecel sendiri bisa disajikan dengan lauk seperto tempe, tahu, ayam, telur ceplok dan juga telur dadar. Semua tergantung selera.
Bagi kamu yang ingin membuat nasi pecel sendiri di rumah caranya cukup mudah kok. Namun kamu harus menyiapkan bumbu pecelnya terlebih dahulu. Kalau saya sih tidak pernah membuat bumbu pecel karena biasanya beli langsung di pasar atau marketplace.
Nasi pecel juga kerap disajikan bersama rempeyek agar lebih gurih ketika dimakan. Di Surabaya sendiri ada banyak penjual nasi pecel di pagi hari karena kuliner ini biasa disajikan untuk sarapan.
2. Rawon
Nasi rawon merupakan salah satu hidangan khas dari Jawa Timur yang berupa daging sapi berkuah hitam kental dimana kuah hitam tersebut berasal dari kluwek. Hidangan ini disajikan bersama nasi panas dan biasanya dilengkapi dengan tauge, telur asin, bawang goreng, dan tidak lupa dengan sambal.
Kamu pun juga bisa memasak rawon sendiri di rumah dan membeli bumbu jadi rawon di pasar atau minimarket terdekat. Jika dulu Ibu saya selalu memasak rawon menggunakan kluwek namun sekarang zaman sudah makin praktis sehingga kita tidak perlu lagi memecahkan kluwek karena sudah tersedia instan.
3. Soto Ayam Lamongan
Soto ayam mungkin bukan kuliner yang khas dimiliki oleh Jawa Timur saja. Provinsi lain mungkin juga punya kuliner soto ayam namun dengan topping yang berbeda-beda.
Namun saya menganggap Soto Ayam Lamongan sebagai kuliner Jawa Timur yang punya rasa otentik dan tidak hanya dijual di Lamongan saja namun di beberapa kota yang ada di Jawa Timur termasuk Surabaya.
Soto ayam Lamongan tentu saja hidangan soto khas dari Lamongan, Jawa Timur dimana soto ini terkenal dengan kuah kuningnya yang gurih dan kaya rempah.
Ciri khas utama dari Soto Ayam Lamongan adalah bubuk koya, yaitu bubuk gurih yang terbuat dari kerupuk udang dan bawang putih goreng, yang bisa dicampurkan ke dalam kuah soto. Adapun isi dari sotonya sendiri adalah irisan ayam, kol, dan bihun.
Soto Ayam Lamongan juga biasa disajikan dengan perasan jeruk nipis, sambal, dan kecap untuk menambah cita rasa.
4. Lontong Balap
Bisa dibilang lontong balap merupakan kuliner khas Jawa Timur yang masuk kategori murah meriah. Lontong balap merupakan hidangan khas Surabaya yang merupakan ibukota Jawa Timur dimana hidangan ini terdiri dari potongan lontong, tahu goreng, tauge, dan perkedel kacang yang biasa disebut lentho, disiram kuah bening dan sambal petis.
Kalian yang suka pedas bisa request sambal ke pedagang Lontong Balap namun bagi yang tidak suka maka tidak perlu menambahkan sambal. Namun pada sebagian penjual Lontong Balap, sambal justru dicampur ke dalam bumbu petisnya.
5. Nasi Krawu
Nasi krawu sendiri merupakan kuliner khas kota Gresik namun di Surabaya, makanan ini ada juga yang menjualnya. Namun tentu saja dari segi rasa tentu akan berbeda dari kota asalnya. Lebih otentik nasi krawu yang disantap dari Gresik langsung kalau menurut saya pribadi yang sudah pernah mencicipinya.
Nasi krawu merupakan kuliner khas Gresik, Jawa Timur, dimana berupa nasi yang disajikan dengan suwiran daging sapi, serundeng atau parutan kelapa yang ditumis, dan sambal khas.
Nasi krawu sering disajikan di atas daun pisang dan dapat dilengkapi dengan lauk tambahan seperti semur daging atau jeroan.
Penutup
Semenjak menjadi seorang blogger, saya kerap melakukan wisata kuliner bersama suami ke beberapa tempat makan. Meskipun buka review berbayar namun saya suka melakukannya demi bisa menjadikan konten yang akan ditulis di blog.
Salah satu manfaat positif menjadi food blogger adalah kita bisa menuliskan beragam pengalaman kuliner di berbagai tempat.
Saya pribadi bersyukur masih bisa mencoba beragam kuliner di Surabaya baik itu kuliner nusantara maupun kuliner kekinian yang lagi happening seperti aneka menu mie dan juga masakan timur tengah.

Posting Komentar untuk "Kuliner Khas Jawa Timur yang Wajib Dicoba Kalau Lagi Liburan"